Brebes, (srtegal.com) - Generasi yang sehat cerdas dan berahlak adalah salah satu poin mutlak untuk pembangunan SDM Indonesia kedepan, sumber daya anak di bawah lima tahun, harus di persiapkan seoptimal mungkin, 35 tahun ke depan,menginjak Indonesia 100 tahun, generasi tersebut memegang kendali kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dalam rangka menyongsong gebyar Muktamar Aisyiah ke 47 yang akan di gelar di makasar 2-8 agustus 2015, Pimpinan Daerah Aisyiah Brebes, gelar Pencanangan dan Gerakan Masal Cuci Tangan Pakai Sabun di alun-alun kota Brebes. Belum lama ini.
Gerakan masal cuci tangan pakai sabun dan senam ceria yang di ikuti seluruh siswa TK di bawah naungan Aisyiah wilayah se- Kabupaten Brebes utara juga di hadiri Bupati Brebes Idza Priyanty SE.
Bupati Brebes yang ikut memandu gerakan cuci tangan masal, dalam kesempatanya sangat mengapresiasikan langkah salah satu badan otonom Muhamadiyah, yang turut andil dalam memberikan kontribusi pembangunan sumber daya manusia kususnya untuk Kabupaten Brebes.
Dirinya berharap Aisiyah selalu kerjasama yang baik dengan pemerintah, kususnya Pemerintah Kabupaten Brebes dalam mengisi pembangunan menuju masyarakat Brebes cerdas.
Ketua Pimpinan Daerah Aisyiah Brebes, Dra Nok Urifah kepada wartawan suararakyattegal.com menjelaskan, acara yang di gelar sebagai bentuk pendidikan kepada generasi-generasi penerus bangsa untuk bisa menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
“Pendidikan pada usia dini merupakan jenjang yang fundamental untuk pembentukan generasi yang berkwalitas dan berkarakter”. Terangnya.
Selain itu dirinya juga menyampaikan, ”Indeks Pembangunan Manusia [IPM] Indonesia masih di bawah rata-rata dunia, karena itu, pembentukan generasi yang berkualitas perlu di lakukan sejak dini” Tambah Nok Urifah.
Chasanah Chadiq, selaku penanggung jawab acara yang juga Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Kabupaten Brebes menjelaskan, ” acara Pencanangan dan Gerakan Masal Cuci Tangan Pakai sabun, yang bekerja sama dengan Pemerintah daerah, juga untuk menyongsong gebyar Muktamar Aisyiah ke 47 di makasar. Roni(R)