Home » » 158 Mahasiswa Bantu Program Pemerintah Brebes

158 Mahasiswa Bantu Program Pemerintah Brebes

Written By suararakyat on Sunday, August 9, 2015 | 11:33 PM

Brebes, (suararakyattegal.com) -  Upaya Pemerintah Kabupaten Brebes untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan warga masyarakatnya terus mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Diantaranya datang dari Universitas Pancasakti Tegal dengan menerjunkan sekitar 158 mahasiswa di Kecamatan Bulakamba dan Losari. 
Dua kecamatan yang menjadi sasaran yaitu dikhususkan untuk daerah pesisir pantai, karena melihat potensi sumber daya alam yang masih belum dimaksimalkan dalam meningkatkan kesejahteraan warganya. Seperti potensi rumput laut, garam, bakau dan lainnya.
Menurut Bupati Brebes, Hj Idza Priyanti SE kehadiran mahasiswa UPS Tegal di wilayah Kabupaten Brebes sangat membantu program pemerintah. Dengan dukungan dari masyarakat khususnya mahasiswa pemberdayaan masyarakat akan berjalan lebih baik. Terlebih pemberdayaan masyarakat pesisir yang tersedia potensi sumber daya alamnya.
“Ingat 5 C, cepat  mengetahui, cepat belajar, cepat mengerti, cepat memutuskan dan terakhir cepat mengambil tindakan. 
Cepat dan tanggap dalam memetakan potensi dan juga permasalahan, maka cepatlah menyesuaikan diri dengan adat istiadat dan norma masyarakat setempat, sehingga dapat melakukan   pendekatan   yang   simpatik, serta jadikanlah warga masyarakat sebagai sumber ilmu, sumber data dan informasi”, kata Bupati Idza di sela pelepasan mahasiswa KKN UPS Tegal di Pendopo Brebes. Belum lama ini
Sementara itu, Wakil Pembantu Rektor Sumarmo SE MM menargetkan bahwa tugas mahasiswa yang KKN di wilayah Kabupaten Brebes kali ini membentuk 2 tim Posdaya tiap desa. “Sebelumnya hanya ada satu posdaya tiap desa, kali ini mahasiswa harus bisa membentuk dua posdaya”, tutur Sumarmo.
Menurutnya, porgram Posdaya yang selama ini menjadi unggulan KKN kampusnya memberikan dampak yang baik bagi masyarakat. Selepas KKN, masyarakat bisa mandiri dengan memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar masyarakat itu sendiri. Terutama potensi rumput laut yang menjadi unggulan dan memiliki prospek pengembangan yang cerah. Selain Posdaya, mahasiswa akan ada pembinaan desa vokasi, yang mencirikan desa sebagai produk unggulannya. Tio(R) 

Share this article :