Home » , » Warga Sirampog Tagih Janji Bupati Brebes

Warga Sirampog Tagih Janji Bupati Brebes

Written By suararakyat on Thursday, December 17, 2015 | 1:41 PM

Sirampog, (suararakyattegal.com) - Sekitar  50 kepala keluarga (KK) yang bermukim di Dukuh Limbangan Desa Sridadi Kecamatan Sirampog, saat ini tengah menagih kepada Bupati Brebes, pasalnya  pencairan dana untuk relokasi rumah-rumah mereka hingga kini belum diterimanya.
Sedikitnya 87 rumah yang dihuni sekitar 50 kepala keluarga (KK), memperihatinkan, karena tempat dimana mereka tinggal telah terkena bencana tanah bergerak yang terjadi pada awal 2015 lalu itu. Dan kejadian bencana itu telah melanda 3 desa, yakni desa Sridadi, desa Mendala dan desa Mlayang kecamatan sirampog, mereka merasa khawatir dan takut manakala terjadi bencana susulan.
Saat ini kondisi rumah mereka dari hari kehari semakin bertambah rusak karena intensitas pergerakan tanah yang terus terjadi. Sehingga sekarang banyak rumah warga yang terpaksa di cagak atau ditahan dengan bambu agar tidak roboh, padahal  Pemkab Brebes telah berjanji  akan mencairkan pemberian bantuan dana relokasi sebesar Rp 11 juta untuk setiap KK. Dalam waktu dekat, namun hingga saat ini belum terealisasi.
Camat Sirampog, Munaedi SH mengakui keprihatinannya karena adanya keluhan warga yang mengalami musibah bencana tanah bergerak, mereka meminta agar Pemda Brebes segera mencairkan dana relokasi.
“Saya berharap agar warga untuk bersabar, dan tetap waspada  karena Pemda pasti akan mencairkan,” terangnya.
Diakui camat, bahwa pemda akan memberikan bantuan untuk relokasi sebesar Rp 11 juta untuk setiap kepala keluarga yang akan dicairkan pada bulan Oktober lalu, namun hingga sekarang belum direalisasikan   dan masih menunggu pencairan itu. Mungkin pemda masih membutuhkan  proses, ujarnya saat ditemui diruang kerjanya.
Munaedi menambahkan, bantuan relokasi dari pemkab Brebes ini rencananya diberikan pada warga Desa Sridadi sebanyak 87 KK, Desa Mendala 65 KK dan Desa Mlayang 31 KK.
 Sementara Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE meminta kepada masyarakat untuk dapat memaklumi dan dan bersabar, karena semua itu butuh proses. Pemberian bantuan untuk relokasi sudah dianggarkan pada perubahan anggaran 2015 ini, katanya saat ditemui usai acara pemberian transpot kepada kader posyandu se kecamatan Bumiayu di Pendopo 2 Bumiayu, Rabu (16/12) kemarin. Imam(r)



Share this article :