Home » , » Porak Poranda, Angin Puting Beliung Terjang Dua Desa

Porak Poranda, Angin Puting Beliung Terjang Dua Desa

Written By suararakyat on Wednesday, October 23, 2019 | 10:09 PM

Sirampog,(suararakyattegal.com),- Datangnya angin kencang bergelombang dari arah Utara ke Selatan pada malam hari memporak porandakan puluhan rumah di Dua desa (Baturasari dan Dawuhan) Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes. Akibat kejadian tersebut warga mengalami kerugian materi mencapai ratusan juta ujar Camat Sirampog Wigiyanto SIP, saat ditemui diruang kerjanya Senin (21/10) lalu.

Wigiyanto menjelaskan, laporan warga yang diterima dari Pemerintah desa (Pemdes), kejadian tersebut terjadi pada Senin pukul 01.00 - 03.00 WIB.  Kondisi wilayah di Dua desa sangat mencekam karena warga disaat menikmati istirahatnya, tiba tiba angin kencang dan bergelombang menggoncangkan/merobohkan bangunan rumah mereka hingga dini hari bahkan redanya angin berakhir dan normal kembali pada Senin pagi sekitar pukul 10.00 WIB.

Dijelaskan, penyerangan angin kencang yang melanda rumah warga di Dua desa ini warga masih merasa trauna. Akibat bencana angin kencang tersebut tidak adanya korban jiwa, namun rumah mereka mengalami kerusakan di Desa Batursari sekitar 48 rumah rusak ringan, dan 10 rumah rusak berat, sebuah tiang listrik roboh serta beberapa pohon tumbang. Sedangkan di desa Dawuhan terdapat 12 rumah rusak ringan. Kedua desa tersebut berada di daerah lereng Gunung Slamet. Kerusakan kebanyakan pada bagian atap, yang menggunakan seng berterbangan ke udara, juga tembok dan pagar rumah ambruk karena kencangnya angin yang menerpa.

"Kami akan terus melakukan pendataan di lokasi korban untuk dijadikan bahan pelaporan",

Sementara upaya penanganan para korban, sejumlah relawan dari BPBD Brebes, personel TNI dari Koramil dan beberapa mahasiswa IAIN yang sedang ber KKN di desa, terjun langsung ke lokasi untuk membantu warga memperbaiki atap-atap rumah yang rusak dan pihaknya akan segera melaporkan musibah ini ke Bupati Brebes, pungkasnya. imam (r)
Share this article :