Kepala SMK Islam Jipang Bantarkawung Aris Muttaqin SPd mengatakan, Launching TeFa salah satu penerapan konsep pembelajaran di SMK berbasis produksi / jasa yang mengacu pada standar prosedur yang berlakiu di Industri.
Dijelaskan Aris, diera industri selain melaunching TeFa juga meresmikan pengembangan program Smart School/sekolah pintar yang merupakan konsep sekolah yang berbasis teknologi dalam proses pembelajaran, mencakup semua sistem terintegrasi dan membantu komunitas satuan pendidikan dalam menjalankan fungsinya.
Sementara perwakilan PT Yamaha Indinesia Motor Manufactueing DDS III, Tri Cahyo mengutarakan SMK Islam Jipang merupakan SMK Binaannya sejak tahun 2016 dan telah menggunakan kurikulum Yamaha setara YTA (Yamaha Technician Academy), dan pada tahun ini dilakukan pembaharuan perjanjian kerja sama. Di bawah binaan Kementerian Perinduistrian melalui Program Link and Match se Jateng dan D.I.Y. Melalui program TeFa, diharapkan dapat meningkatkan kulitas pembelajaran lulusan Program Studi Teknik Otomotif, Kompetensi Keahlian Teknik & Bisnis Sepeda Motor dan meningkatkan keterserapan lulusannya di dunia kerja, terangnya pada sambutan peresmian pengembangan program smart school.
Kegiatan yang digelar SMK Islam Jipang diramaikan dengan kegiatan pelayanan service murah, bazar dan pentas seni dari siswa-siswi sekolah setempat yang dihadiri, perwakilan PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing DDS III, Komite Sekolah, Yayasan dan Pengawas SMK, perwakilan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XI dan seluruh dewan guru. imam(r)