Bumiayu,(suararakuattegal.com),- RSUD Bumiayu kabupaten Brebes sejak Kamis kemarin tangani sejumlah 4 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mereka diduga terinfeksi virus corona, dan setelah ditangani 1 orang berhasil telah dinyatakan sehat, dan 3 orang lainya masih dalam penanganan status PDP.
Hal tersebut dikatakan Direktur RSUD Bumiayu, dr. H. Zunan Arif Budi S diruang kerjanya Kamis (26/3) lalu.
Dikatakan Zunan, pasien yang diisolasi di RSUD Bumiayu tersebut awalnya dalam kondisi mengeluh sesak nafas dan memiliki riwayat pernah berada di luar kota dan sebagai rumah sakit rujukan dalam penanganan corona lini 3, RSUD Bumiayu hanya memiliki 2 ruang isolasi khusus penanganan virus covid 19 yang berada agak jauh dari kamar pasien umum.
"Pasien umum tidak perlu khawatir tertular karena ruang isolasi jauh dari kamar pasien umum serta dalam penanganan pasien juga telah memenuhi Standar Operasional Pelayanan (SOP)." ujarnya.
Untuk menghindari pasien tertular virus corona dari luar, RSUD Bumiayu juga menerapkan aturan melarang anggota keluarga maupun kerabat untuk menjenguk pasien, dengan harapan pasien PDP bisa segera sehat sediakala, kata Zunan.
Tambah Zunan mengakui Minimnya fasilitas yang dimiliki sebagai rumah sakit rujukan dalam menangani pasien khususnya bagi yang terinfeksi virus covid 19 diantaranya RSUD Bumiayu baru menyediakan 2 ruang isolasi, dan terbatasnya Alat Perlengkapan Diri (APD). Minimnya fasilitas tersebut pihaknya tetap akan berupaya untuk menambah jumlah 2 ruang isolasi lagi dan melengkapi fasilitas lainnya agar semua pasien dapat ditangani secara baik, tuturnya. imam(r)
Home »
Berita Utama
,
kasuistik
,
Pembangunan
» RSUD Bumiayu Minim Fasilitas Alat Perlengkapan Diri (APD)