Home » , » Cooking Demo, Terobosan Dewi Aryani Dalam Melakukan Percepatan Penurunan Stunting

Cooking Demo, Terobosan Dewi Aryani Dalam Melakukan Percepatan Penurunan Stunting

Written By suararakyat on Sunday, August 14, 2022 | 2:34 PM


Slawi,(suararakyattegal.com),- Anggota DPR RI Komisi IX dari Fraksi PDI Perjuangan Dr Hj Dewi Aryani M.Si gelar sosialisasi program percepatan penurunan stunting. Kali ini Program Percepatan Penurunan Stunting dengan melakukan demo masak (Cooking Demo) yang dihadiri seluruh kepala desa yang ada di Kecamatan Kedungbateng Kabupaten Tegal, Sabtu (13/8) Siang



Dalam sambutannya Dewi Aryani mengatakan, sebagai Anggota DPR RI, dirinya punya kewajiban moral untuk membantu setiap persoalan yang berkaitan dengan masalah kesehatan masyarakat salah satunya masalah stunting. 



Menurut DeAr sapaan akrab Dewi Aryani, Acara demo masak juga merupakan cara yang tepat dalam mempercepat penekanan angka stunting yang ada di wilayah Jawa Tengah khususnya kabupaten Tegal, yang notabene kabupaten Tegal merupakan tertinggi nomor Dua di Jawa Tengah setelah Kabupaten Brebes.



Lanjut DeAr, acara demo masak dilakukan guna memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana cara mengolah dan menakar gizi yang dibutuhkan, khususnya bagi ibu ibu hamil dalam memenuhi kebutuhan gizi janin yang sedang dikandungnya. 



"Pemenuhan gizi yang tepat untuk ibu hamil sangat penting demi menjaga agar anak yang dilahirkan nanti tidak mengalami kelainan atau stunting", tandas DeAr



Demo masak ini akan terus kami lakukan di setiap kecamatan dan desa desa yang ada di Kabupaten Tegal, hingga benar benar tuntas penurunan stuntingnya, seperti yang ditargetkan bapak Presiden Jokowi, setiap daerah minimal harus dibawah 12 persen.



Selain demo masak, DeAr juga memberikan kesempatan kepada seluruh kepala desa supaya menyediakan lahan untuk dilakukan penanaman pohon buah bergizi, dan juga untuk membuat kolam ikan untuk diberi bibit ikan lele atau nila. Dan apabila buah atau ikan sudah siap panen, segera dibagikan kepada warga yang membutuhkan, terutama ibu ibu hamil.



"Jangan khawatir untuk anggaran sudah saya siapkan secara pribadi, selama anggaran saya masih cukup akan terus saya suplai", ucap DeAr.



Namun dalam mempercepat penuruan stunting tidak mungkin dilakukan sendiri, maka dibutuhkan kerjasama antar lintas lembaga dengan cara bergotong royong, termasuk kader pendamping keluarga dan pemerintah daerah. Tio(r)

Share this article :